Linux memang merupakan sistem operasi yang menurut saya paling keren deh, emang kenapa? Ya apalagi alasanya kalo bukan karena linux ini merupakan produk open source. Emang kenapa kalo open source? Ya pake nanya gitu, ya namanya juga open source jadi gak ada deh yang namanya hack/patch/crack software kaya di windows, hehe..
Tapi kali ini yang saya bukan mau bahas tentang software linux tapi tentang cara membuat linux versi kita sendiri. Emang bisa? Ya bisa dong, namanya juga open source jadi kita juga bebas memodifikasi atau bahasa kerenya remastering linux versi kita sendiri 🙂
Tapi sebelum itu saya mau bahas dulu tentang software yang nantinya akan kita gunakan dalam proses remastering linux, yaitu Remastersys. Sebenarnya banyak cara yang bisa kita gunakan untuk remastering tapi saya mau bahas yang versi gampangnya aja, maklum newbie, hehe..
Cara kerja remastersys adalah dengan mem-backup ubuntu yang telah terinstall di computer. Sehinnga penggunaanya sangat mudah hanya dengan jalankan program remastersys kemudian pilih backup lalu tunngu beberapa saat hinnga proses backup selesai, lalu akan terbentuklah file .iso yang tingal di bakar.
Persiapan sebelum remastering:
1. Instal Linux ubuntu di luar windows, jangan mencoba remastering menggunakan instalan linux WUBI, karena di jamin mau jungkir balik tetep GAK BISA!!
2. sebelum melakukan remasterin, Update dulu ubuntunya!
3. Folder Home harus ada minimal kosong +/- 3 GB, gak boleh kurang!
Setelah itu semua persyaratan di atas terpenuhi, baru boleh lanjut baca cara menginstal remastersys.
Cara Install Remastersys:
1. Buka terminal
2. download remastersy.deb versi remastersys_2.0.17-1_all.deb di sini
3. setelah selesai instal, klik 2 kali pada file instalan remastersys_2.0.17-1_all.deb
4. maka muncul package instaler, klik install package.
5. Tunggu sampe proses selesai
6. Remastersys sudah terinstal, lihat di Applications-System Tools-Remastersys
Karena remastersy adalah backup an ubuntu kita, maka sebelum melakukan remastering, percantik ubuntu kita. Ganti themes, wallpaper dan tambahkan aplikasi yang kita sukai. Ingat, themes dan walpaper sudah anda taruh di folder system ubuntu anda. Setelah semuanya beres, saatnya melakukan remastering.
1. Buka terminal
2. Ketikan command ini di terminal satu per satu
cp -Rf .config/ .gconf/ .gnome2/ .gconfd/ .local/ .nautilus/ .mozilla/ /etc/skel/
cp -Rf .config/ .gconf/ .gnome2/ .gconfd/ .local/ .nautilus/ .mozilla/ /root/
cd /etc/skel
chown -R root:root .config/ .gconf/ .gnome2/ .gconfd/ .local/ .nautilus/ .mozilla/
cd /root
chown -R root:root .config/ .gconf/ .gnome2/ .gconfd/ .local/ .nautilus/ .mozilla/
command tersebut berfungsi untuk mengangkat semua konfigurasi dari suatu aplikasi, misalnya .gconf/ ini bisa berfungsi untuk mengangkat semua konfigurasi dari gconf kita, dimana pada gconf ini sudah termasuk pada theme, panel, background dan yang lainnya yang terdapat pada pegaturan gconf, kemudian local untuk konfigurasi pada lokal, misalnya untuk mengankat main menu kita yang kita tambahkan sendiri, maka akan terangkat dan ingat pula jika mengkopi ini maka pengaturan internet kita juga akan terbawa.Semua konfigurasi tersebut ada di home folder kita dan kita akan kopikan ke /etc/skel dan /root, dikarenakan pada casper akan mengakses kedua folder tersebut.Jika kita telah melakukan hal tersebut, maka kita telah siap untuk mendistribusikan ulang ubuntu kita. (apabila kita tidak melakukan hal tersebut, maka hasil remaster nanti akan sama persis dengan ubuntu asli, bukan kemauan kita).
3.Untuk melakukan remastering, ketikan command berikut:
untuk mendistribusikan ulang dari system kita dan langsung akan terbentuk .iso
Tunggu prosesnya sampai selesai, membutuhkan waktu 30-45 menit, dan biasanya file iso akan membengkak menjadi 1 GB lebih, karena sudah ada aplikasi yang terinstal. Remastering saya ajah, ukuran filenya 1,2 GB hehehehehe…
Setelah remastering selesai, jangan close terminalnya dulu. Check file iso nya di file system home/remastersys/remastersys file iso terdapat di luar, copy file iso di folder pilihan anda, atau simpan di flashdiksk.
4. Sekarang bersihkan file yang tadi dengan mengetik command:
virtual box itu apa ya?
jadi penjelasan singkatnya gini, jadi virtual box itu software yg bsa kita gunakan utk melakukan simulasi instalasi os, tanpa perlu merubah partisi hardisk kita. jadi kita bisa coba instal berbagai os, biasanya sih sya pake buat coba linux jadi kalo gak cocok gak usah diinstall deh, he~
selain remaster sys ada cara lain ga?
ada gan, tapi sy juga belum coba, he~